Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menghadirkan sebuah mahakarya seni tradisional Gambuh di Gateways Study Visit Indonesia (GSVI) 2024, sebagai komitmen memperkuat pelestarian budaya. Di tengah derasnya arus digitalisasi yang kian melaju, ancaman terhadap keberlanjutan tradisi budaya semakin jelas terasa. Untuk mengatasi tantangan ini, Kemendikbudristek berkomitmen memperkuat literasi budaya, khususnya di kalangan generasi muda
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menghadirkan sebuah mahakarya seni tradisional Gambuh di Gateways Study Visit Indonesia (GSVI) 2024, sebagai komitmen memperkuat pelestarian budaya. Di tengah derasnya arus digitalisasi yang kian melaju, ancaman terhadap keberlanjutan tradisi budaya semakin jelas terasa. Untuk mengatasi tantangan ini, Kemendikbudristek berkomitmen memperkuat literasi budaya, khususnya di kalangan generasi muda
Sanur, Bali, 3 Oktober 2024 – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menghadirkan sebuah mahakarya seni tradisional Gambuh di Gateways Study Visit Indonesia (GSVI) 2024, sebagai komitmen memperkuat pelestarian budaya. Di tengah derasnya arus digitalisasi yang kian melaju, ancaman terhadap keberlanjutan tradisi budaya semakin jelas terasa. Untuk mengatasi tantangan ini, Kemendikbudristek berkomitmen memperkuat literasi
Jakarta, 26 November 2024 – Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menggelar puncak Media dan Kreativitas (Mentas) PAUDPEDIA 2024 di Plaza Insan Berprestasi, Kompleks Kemendikdasmen, Jakarta, Selasa (26/11). Mentas PAUDPEDIA merupakan kegiatan yang memberikan ruang kreativitas bagi anak usia dini dan masyarakat umum di seluruh Indonesia. Kegiatan dihadiri berbagai unsur
Jakarta, 25 November 2024 – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) sebagai unit pelaksana teknis Pusat Data dan Teknologi Informasi Pendidikan (Pusdatin) kembali menggelar Anugerah Kihajar (Kita Harus Belajar). Kegiatan yang sudah rutin diselenggarakan sejak 2006 ini diharapkan dapat mewujudkan penguatan Ekosistem Digital Pendidikan dengan Semangat Berkobar (Berkolaborasi dan
Jakarta, 25 November 2024 – Dalam rangkaian peringatan Hari Guru Nasional 2024 “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti memberikan keterangan kepada awak media dalam sesi wawancara di Plaza Insan Berprestasi, Jakarta, Senin (25/11).Kesejahteraan guru yang dari tahun ke tahun menjadi sorotan publik masih menjadi perhatian bagi Menteri Pendidikan Dasar
Karawang, 1 Desember 2024 — Dalam kunjungannya ke SMK 1 Negeri Karawang pada Kamis (28/11), Wakil Menteri Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Atip Latipulhayat, memaparkan bahwa SMK juga harus mampu bersaing dalam memberikan kualitas sumber daya yang berkualitas bagi Indonesia di masa depan. Ia pun memperkenalkan kembali program Asta Cita yang berkaitan dengan dunia pendidikan.Wamendikdasmen
Jakarta, 30 November 2024 – Kewirausahaan diyakini dapat menjadi solusi untuk mengatasi pengangguran. Sekolah menengah kejuruan (SMK) pun terus menguatkan kapasitas kewirausahaan untuk mendorong lulusannya agar mampu berwirausaha dan menciptakan lapangan kerja sendiri. Salah satunya adalah melalui projek kreatif dan kewirausahaan.Berdasarkan laporan Penelusuran Lulusan (Tracer Study) SMK Tahun 2023, keterserapan lulusan SMK secara nasional menunjukkan
Jakarta, 28 November 2024 – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI menyelenggarakan puncak peringatan Hari Guru Nasional 2024 di Jakarta International Velodrome, Jakarta, pada Kamis (28/11). Perayaan ini dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, dan sejumlah jajaran menteri dalam Kabinet Merah Putih. Dalam sambutannya, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan
Sleman, Yogyakarta, 1 Desember 2024 – Guru adalah teladan bagi siswa-siswi dalam memahami pentingnya nilai-nilai tersebut. Melalui pendekatan yang penuh kasih sayang, pengajaran yang inklusif, dan sikap yang adil, guru dapat mengubah paradigma dan kebiasaan yang tidak sehat dalam lingkungan pendidikan menjadi nilai-nilai yang lebih positif. Nilai tersebut akan menumbuhkan rasa empati, toleransi, serta penghormatan